Kamis, 05 Agustus 2010

Ulurkan tanganmu wahai Dermawan dan Milyarder...


Wahai Dermawan, jutaan manusia, Anak Cucu Adam Allaihi Salam menunggu uluran tanganmu untuk memberikan sedikit dari yang kamu peroleh mendapatkan harta, maka bersihkanlah hartamu dengan menolong orang yang memerlukan uluran tanganmu.

Tanganmu yang diatas lebih baik daripada tanganmu selalu digenggam. Ingat kita semua harus memberikan pertolongan, dengan hati bila tidak ada harta, dengan pikiran dan keringat jika anda mampu bertindak, dengan tanganmu jika anda mempunyai harta, sampaikan kepada mereka, bahwa Mahluk Allah di bumi ini akan bersatu, memerangi kemiskinan, musibah yang menimpa suatu kaum, adalah peringatan bagi kaum itu sendiri, karena Allah sekali kali tidak akan merubah suatu kaum, melainkan kaum itu yang harus merubah sendiri. Musibah yang anda ketahui dari suatu kaum adalah untuk menguji keimanan anda sekalian bahwa anda perduli dengan sesama manusia penghuni Bumi Allah, sesama Mahluk Allah, Sesama Anak Cucu Adam, karena kita semua terlahir didunia ini berasal dari Nabi Adam Allaihi Salam, Ia Islam, dengan Allah nyatakan dalam setiap Kitab yang diturunkan kepada setiap Rasul Allah. Maka bantulah mereka seperti badan kita, jika kepala sakit, maka terasa sakit pula seluruh badan kita, untuk itu marilah bersatu dalam keimanan.

Korban banjir Pakistan 4 juta orang
Bencana banjir terburuk dalam sejarah Pakistan sekarang sudah berdampak terhadap lebih dari empat juta orang dan menyebabkan sedikitnya 1.600 orang meninggal.

Sementara banjir di wilayah barat laut mulai surut, aliran air dalam jumlah besar bergerak ke daerah-daerah baru di Provinsi Punjab dan Provinsi Sindh.

Para pejabat di Pakistan mengatakan semua sumur telah terkontaminasi dan penyakit yang ditularkan lewat air kini menyebar.

Kawasan itu sedang berada pada musim hujan dan curah hujan diperkirakan masih akan datang.

Manuel Besslre, yang mengepalai Kantor PBB urusan Koordinasi Masalah Kemanusiaan di Pakistan, mengatakan dalam sebuah jumpa pers di Jenewa, "Kami menghadapi bencana yang sangat besar."

Dia menambahkan, "Kita baru menjalani separuh musim hujan, masih akan ada hujan lagi. Kami khawatir situasi akan memburuk."

Jumlah daerah yang terkena dampak banjir di Punjab mencapai tujuh distrik, sementara 350.000 orang telah dievakuasikan ke provinsi tetangga, Sindh, yang sebagian besar juga berada dalam situasi waspada tinggi, demikian dikatakan PBB.

Tidak ada komentar: